Home » » Materi PRS: Kesehatan Reproduksi

Materi PRS: Kesehatan Reproduksi

  
   Fungsi Reproduksi
Merupakan kemampuan pembuahan antara laki-laki (Sperma) dan perempuan (sel telur) untuk memiliki keturunan/anak sebagai upaya kelestarian kehidupan manusia sesuai kehendak tuhan yang maha esa
Proses kehamilan pada wanita
Saat senggama/seks, laki-laki memasukkan sperma ke saluran reproduksi wanita melalui tuba fallopi pada rahim, jika dalam tuba fallopi ada ovum/sel telur, maka spermatozoa akan membentuk zigot 1 sel. Setiba di rahim, ovum akan membenamkan diri kebawah rahim bagian atas. Terbentuknya embrio akhirnya menjadi janin, kemudian janin terus tumbuh menginjak usia kandungan 9 bulan setiap lahir
   2.Pacaran dan Senggama (Seks)
Pacaran
Adalah persahabatan pria dan wanita didasari rasa cinta dan berkelanjutan sampai suami istri dengan tidak melanggar aturan agama dan tidak menimbulkan nafsu/syahwat keinginan untuk melakukan senggama/seks
   Sikap remaja apabila pacaran
Bagi wanita bersikap keras/tegas pada pacar jika mulai merangsang daerah erotis. Tidak dianjurkan bepergian ke tempat gelap/terpisah dari masyarakat, sementara bagi laki-laki seharusnya menjaga kesucian pacarnya
    Senggama(Hubungan Seks)
Adalah hubungan seksual merupakan kegiatan terpuji yang dilakukan oleh pasangan suami istri yang sah secara agama untuk memperoleh keturunan
Tindakan pencegahan senggama remaja
Dengan cara pengendalian diri dari nafsu zina untuk menjaga perilaku yang bisa merusak masa depan

3. Kehamilan dan Aborsi
Kehamilan Dini/Muda
Adalah kehamilan yang terjadi terlalu muda pada remaja
Akibat kehamilan dini remaja
a. Perkembangan alat dan fungsi reproduksinya belum sempurna
b.Belum siap untuk hamil, melahirkan, merawat dan menyusui bayi
c. Dapat menyebabkan cacat/ketidaksempurnaan pada janin yang dikandungnya.
d.Dapat mendorong terjadinya aborsi, jika takut tekanan mental aib keluarga, teman & lingkungan masyrakat
4. Infeksi Penyakit Menular (IMS)
a. Gonora, kencing nanah yg disebabkan kuman gonokokus
b.Sifilis, raja singa pada alat kelamin yg disebabkan Treponema Palidum
c. AIDS, disebabkan virus HIV
d.Herpes, disebabkan virus Herpes
5. Keluarga Berencana (KB)
Makna KB adalah ikhtiar manusia untuk mengatur keluarga agar bahagia dan sejahtera.
Kaidah pelaksanaan KB
Pengaturan KB dengan cara menentukan jumlah anak dalam suatu keluarga antara lain:
a.       Dalam arti biologis
Organ reproduksi pada tubuh wanita sudah cukup siap untuk hamil, melahirkan dan menyusui
b.      Dalam arti ekonomi
Keluarga sudah cukup siap financial untuk merawat wanita hamil dan bayi
c.       Dalam arti psikologi
Kejiwaan wanita sudah siap menjadi ibu

Teknik KB
a.       Pencegahan bersatunya sperma & sel telur
Dengan cara berpuasa (Abstinence), penggunaan kondom & pengeluaran sperma di luar vagina
b.      Pencegahan pembuahan sperma & sel telur
Dengan cara menggunakan alat KB dalam rahim (AKDR/IUD)
c.       Pencegahan pematangan sel telur wanita
Dengan cara KB hormonal (Pil KB), Suntik KB & Susuk KB
d.      Penutupan saluran sperma/sel telur (Sterilisasi)
Pria dengan Vesektomi, menutup vas deferens
Wanita dengan Tubektomi, menutup tuba fallopi

Apa remaja (Pra Nikah) ber-KB ?

Para remaja juga bisa melakukan KB dengan teknik tanpa penetrasi seks (Abstinence/Puasa). Diingatkan dari segi norma agama, hubungan seks diluar nikah hukumnya haram dan dosa besar, sedangkan dari segi hukum akan mendapat sanksi penjara & denda baik yang ingin di aborsi maupun pelaku aborsinya.

0 comments:

Post a Comment

Instagram
 
Partner : PMI TangSel | Puskesmas Sawah Lama | KSR UIN Jakarta
Copyright © 2016. PMR BANTEN - All Rights Reserved
Media and Training by GAHITA LAB
WA/SMS: 085691418286 | Email: pmrgahita@gmail.com